KepriPemerintahan&Politik

Bukti Penyaluran DID Yang Di Lakukan Hasan Gagal Peringkat Inflasi Tanjung Pinang Turun Drastis

erdepe.com – Dana insentif daerah atau yang biasa di sebut DID yang disalurkan oleh pemerintah kota Tanjungpinang pada akhir tahun 2023 terbukti gagal dijalankan oleh Pj Walikota Tanjungpinang Hasan dalam rangka menekan angka inflasi kota Tanjungpinang.

Karena sampai dengan Januari tahun 2024 ini angka inflasi Tanjungpinang terus naik dan peringkat kota tanjung pinang sudah berada di urutan ke lima belas dari seluruh kota di Indonesia. Salah satu yang membuat gagal DID ini adalah pelanyaluran bantuan langsung tunai (BLT) yang tidak tepat sasaran.

Banyak masyarakat yang kategori sudah mampu tapi tetap mendapat bantuan dari pemko tanjung pinang. Padahal seharusnya BLT itu diberikan kepada masyarakat  yang masuk dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) tapi yang belum mendapat manfaat dari pemerintah.

“BLT tidak tepat sasaran, subsidi transportasi untuk cabe gagal terlaksana. Ini semua bukti bahwa penyaluran DID ini gagal”, kata salah seorang pejabat di pemko tanjung pinang.

Pejabat ini mengatakan bahwa DID yang dibagikan Hasan ini merupakan kerja keras dari pemerintahan  sebelumnya, dan kayaknya setelah penyaluran tahun 2023 tidak berhasil maka besar kemungkinan DID akhir tahun nanti juga akan berkurang.

Berdasarkan Data BPS yang disampaikan oleh Kepala BPS Kota Tanjungpinang, Mangamputua Gultom pada rapat bersama pemko tanjung pinang hari Kamis (11/1/2024) diketahui bahwa angka Inflasi di Kota Tanjungpinang secara year on year berada di 2,14 %. Angka tersebut masih berada di bawah angka Inflasi nasional dan menjadikan Tanjungpinang menjadi Kota dengan urutan ke-15 terendah secara nasional dari 90 Kota IHK yang mengalami Inflasi.

Pada zaman kepemimpinan walikota sebelumnya yaitu walikota Rahma, angka inflasi tanjung pinang berada di peringkat 1 terendah di sumatera dan pernah menjadi terendah pertama di Indonesia, dari seluruh kabupaten kota.

Waktu itu Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) Pengendalian Inflasi Daerah yang dihadiri secara virtual oleh seluruh Kepala Daerah se-Indonesia. Secara hybrid Wali Kota Tanjungpinang, Hj. Rahma, S.IP, M.M. mengikuti rakor tersebut, dari ruang rapat Engku Putri Raja Hamidah, Kantor Wali Kota, Senin (12/06). (sp)

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button